Senin, 13 Mei 2013

Seseorang yang mencintaimu diam-diam



                 Seseorang yang mencintaimu diam-diam, entah bagaimana ia hafal ketukan langkah kakimu, entah bagaimana ia juga sering melihat wajahmu di wajah-wajah orang lain.

Seseorang yang mencintaimu diam-diam , bahkan sering menyelipkan namamu dalam tangkai-tangkai doanya tanpa ingin diketahui orang lain, lebih tulus dari orang yang secara terang-terangan berkata, ‘get well soon, ya’

Seseorang yang mencintaimu diam-diam, takkan marah padamu, karena senyummu terlalu kekal untuk kenal amarah, sebab senyummu tak sefana musim yang lalu lalang.

Seseorang yang mencintaimu diam-diam selalu saja mencoba mengingat-ingat setiap sesi di mimpinya semalam, ia akan senang jika ternyata kau ada di dalamnya meski kau memerankan tokoh antagonis. Karena baginya, kau adalah terang dan gelap, yang selalu ada dalam kehidupan.

Seseorang yang mencintaimu diam-diam, ia seperti alunan debur ombak, takkan kau mengerti meski ia sebenarnya menghindarkanmu dari senyap dan bisu.

Seseorang yang mencintaimu diam-diam sadar bahwa cintanya takkan selamanya berada dalam diam. Ia harus teriakkan agar seluruh semesta tahu. Tapi, ia diam-diam juga berharap kalau kau secara diam-diam mengetahui cintannya yang diam-diam itu, tanpa seorang pun memberi tahu.

Ia berharap bersamamulah kelak ia akan menerangi kediaman yang diam-diam itu…. 

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More